pengunjung online

Rabu, 07 Maret 2012

Surat Atas Bulan

SURAT ATAS BULAN


Katamu cintaku bagai bulan sabit, pelan-
pelan naik, tambah bundar meningkat,
menerangi mimpi, sementara di teras,
kau duduk menanti. Tiada harap

cahaya muram, pelan-pelan turun
makin kecil, makin dalam,
dalam usia tenggelam
hingga terpencil
kasih
aku akan datang
setiap saat

menunggang nyanyian putih
doa selamat dari
seseorang yang dinanti telah menghianati
memang sulit mengobati rasa sakit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar